EEPIS-Online, Hari ini (20/04), sebanyak 103 siswa dan siswi SMA/SMK dari Jawa Timur datang
ke kampus PENS untuk mengikuti Workshop Industri Kreatif. Pelatihan yang
merupakan serangkaian acara Exhibition of Young Marketing, Entertainment, Art,
Technology Competition (Enumeration) 
ini bertempat di gedung teater dan dimulai pukul 08.30 WIB.

Diprakasai oleh
himpunan mahasiswa informatika (Himit) Ibu Dra. Arna Fariza S.Kom., M.Kom.,
selaku kepala departemen teknik informatika dan komputer pun hadir. Adhicipta
R. Wirawan hadir selaku pembicara dalam kesempatan ini. Pelatihan ini bertujuan
untuk memberikan pelatihan untuk mempelajari bidang-bidang yang dapat bersaing
di bidang industri kreatif. Seperti pembuatan animasi dan juga
game.

Acara pelatihan dibuka dengan sambutan dari Muhammad
Herwinda Berlian selaku penanggung jawab acara enumeration. Setelah itu
dilanjutkan sambutan dari wakil ketua himpunan mahasiswa informatika, Muhammad
Rizki Dzulkarnain.

Bapak Adhi memulai pelatihan dengan menampilkan hasil
karya bersama timnya. Yakni World of Wayang (WOW).
Trailer WOW ini mendapatkan apresiasi dari seluruh peserta
pelatihan yang hadir pada pagi hari ini. Pasalnya, CEO PT Mekanima ini memulai
karir industri kreatif ini dengan latar belakang studi di akuntasinya.

“Saya sempat memendam impian untuk menjadi animator
dan game developer,” ungkap Bapak Adhi kepada seluruh peserta.

Dosen Universitas Surabaya ini menjelaskan mengenai
kemajuan industri kreatif saat ini dan peluang keberhasilannya di masa depan.
Beliau memaparkan bahwa saat ini, ide yang dituangkan di dunia game lebih
menguntungkan. Terbukti dari penghasilan perusahaan-perusahaan game yang
mendapatkan laba yang lebih besar daripada bisnis dunia perfilman ataupun yang
lainnya.

“Dengan game usia jadi tidak relevan. Semua orang bermain
game,” tambah bapak Adhi. Pakar game ini juga memperkenalkan alat-alat canggih
terbaru di dunia
game virtual.
Diantaranya Oculus atau alat bantu visual yang digunakan untuk bermain
game 3D, Omni yang menjadi alat bantu
geraknya dan juga ARAIG yang memungkinkan pemain untuk merasakan apa yang
terjadi di dunia permainan, sehinga permainan nyaris sama seperti dunia nyata.

Di akhir pelatihan, para peserta mendapatkan pelatihan
langsung membuat
game dari komunitas
GameKita. Para peserta mendapatkan pelatihan langsung beserta modul dan VCD
tutorial. Mereka yang telah mengikuti pelatihan juga diharapkan berpartisipasi
dalam lomba cipta game kreatif, gigital magazine dan juga pengembangan aplikasi
pada puncak enumeration yang digelar 24 Mei 2014 mendatang.
(ber/nan)

wpChatIcon
EnglishIndonesian